Butuh bangunan kuat dan efisien di Bali? FCK Corporation siap jadi kontraktor baja berat Bali terpercaya untuk wujudkan konstruksi kokoh dan tahan lama.
Hubungi +62 85167440655 untuk penawaran terbaik!.

Perhitungan Harga Konstruksi Ala Kontraktor Baja Berat Bali
Perhitungan harga konstruksi baja berat biasanya menggunakan metode borongan, yang mencakup biaya material, upah tenaga kerja, alat, dan overhead. Metode ini efisien karena dihitung berdasarkan berat baja (kg) atau volume bangunan (m²/m³), sehingga transparan dan dapat disesuaikan dengan skala proyek.
Kontraktor baja berat Bali seperti FCK CORPORATION menerapkan pendekatan ini untuk memastikan estimasi akurat, dengan garansi hingga 6 bulan untuk kualitas pemasangan. Langkah-langkah perhitungan secara umum terkait hal tersebut adalah sebagai berikut.
Identifikasi Kebutuhan Material
Pertama-tama sebaiknya mulai dengan menghitung volume dan berat baja berdasarkan desain struktur. Agar hasilnya lebih baik dan akurat, sebaiknya gunakan tabel standar berat baja SNI (Standar Nasional Indonesia).
Misalnya, untuk baja WF 200×100 mm, berat per meter sekitar 25,4 kg. Rumus sederhana untuk berat total:
Berat Total = Panjang (m) × Berat per Meter (kg/m).
Contoh: Untuk rangka atap gudang 20 m panjang, berat total = 20 × 25,4 = 508 kg.

Biaya Material
Harga baja WF SNI per 2025 berkisar Rp 15.000–Rp 20.000/kg, tergantung ukuran dan supplier. Tambahkan biaya aksesoris seperti baut, las, dan cat anti-karat (sekitar 10–15% dari biaya baja).
Contoh: Untuk 508 kg, biaya material = 508 × Rp 18.000 = Rp 9.144.000.
Biaya Upah dan Alat
Harga borongan pemasangan dari kontraktor baja berat Bali berkisar antara Rp 30.000–Rp 50.000/kg, termasuk tukang las, mandor, dan alat berat seperti crane. Untuk proyek sederhana, tambahkan Rp 5.000–Rp 10.000/m² untuk cat dan finishing.
Contoh: Upah pemasangan = 508 × Rp 40.000 = Rp 20.320.000. Biaya alat = Rp 2.000.000 (estimasi crane untuk 1 hari).
Overhead dan Profit
Tambahkan 10–15% untuk overhead (administrasi, transportasi) dan 10% profit kontraktor.
Contoh: Overhead = 10% × (Rp 9.144.000 + Rp 20.320.000 + Rp 2.000.000) = Rp 3.146.400. Total biaya = Rp 34.610.400.
Harga Satuan Akhir
Bagi total biaya dengan luas atau volume. Untuk gudang 100 m², harga per m² = Rp 346.104 (kisaran Rp 350.000–Rp 650.000/m² untuk rangka + atap, sesuai data dari kontraktor baja berat Bali).

Pilihan Kontraktor Baja Berat Bali Terbaik
Dengan melihat informasi tadi, tentunya cukup jelas bahwa perhitungan estimasi anggaran dana oleh kontraktor baja berat Bali terdekat dan berpengalaman tentunya memiliki dasar yang tepat sekaligus akurat. Karena itu sebaiknya kepada calon customer yang berada di Bali ingin mencari/menggunakan kontraktor baja berat Bali agar tidak ragu berkonsultasi gratis ke nomor telepon +62 85167440655.
FCK CORPORATION juga sekaligus menyediakan jasa konstruksi gudang dan pabrik, kontraktor baja berat, dan kontraktor baja ringan. Bersama jasa kontraktor yang tepat, tentunya anggaran dana dapat disesuaikan serta perhitungan kebutuhan total material dan biaya bisa dilakukan dengan akurat dan profesional.
